Tuesday, September 3, 2019

Ini Dia Oleh - Oleh Khas Kulon Progo!

Geblek Besengek Icon Kuliner Kulon Progo


Selain menyajikan keindahan alam yang luar biasa, Kabupaten Kulon Progo juga memiliki makanan khas yang belum banyak orang tahu. Mau tau rasanya gimana? Ya beli dong! Iya kali anda mau jilatin layar monitor sendiri.
Makanan khas kabupaten paling barat di Yogyakarta ini bernama geblek. Bukan geblek yang berkonotasi negatif lho ya. Geblek ini terbuat dari sari pati singkong atau biasa disebut kanji. Cara mengolahnyapun cukup sederhana. Hanya dengan mencampur kanji dengan air panas lalu campur bawang putih halus, garam, dan beberapa rempah. Diuleni hingga kalis lalu digoreng. Yup. Jadi geblek ini secenis gorengan atau kalau anda pernah makan cireng. Bahan baku geblek sama dengan cireng, hanya saja cara pengolahannya berbeda. Geblek Kulon Progo sebenarnya hampir sama dengan geblek purworejo.

Yang membedakan adalah cara makan geblek Kulon Progo dimakan berbarengan dengan tempe besengek. Apa itu tempe besengek? Tempe besengek ini memakai bahan dasar kacang koro benguk. Tempe besengek ini diolah dengan cara dimasak dengan santan hingga asat. Dan disajikan bersama geblek selagi hangat.

Geblek - Besengek ini juga bisa untuk dijadikan oleh oleh. Namun hanya untuk gebleknya sendiri yang dijual dalam kondisi setengah matang. Jadi anda tinggal menggorengnya di rumah. Sedangkan untuk besengeknya sendiri karena terbuat dari santan. Masyarakat Kulon Progo sendiri masih mencoba melakukan inovasi sehingga nantinya besengek bisa disajikan terpisah dengan bumbu santannya sehingga bisa dibawa sebagai oleh-oleh.

Penasaran ingin mencoba kan?
Yuk berkunjung ke Kulon Progo!
Geblek Besengek khas Kulon Progo (sumber: google)

Monday, September 2, 2019

10 WISATA HITS DI KULON PROGO

Siapa sih yang nggak suka berlibur? Saya yakin kalian yang sudah terlanjur ngepoin blog saya doyan liburan. Ya apa ya? Nah untuk kesempatan kali ini, saya akan berbagi beberapa lokasi wisata yang sedang hits atau booming di Kabupaten Kulon Progo. Mulai dari wisata alam, wisata edukasi sampai wisata sejarah yang menyimpan mitos bagi mereka yang suka akan hal hal mistis. Dan saya hanya akan merekomendasikan sepuluh tempat wisata yang patut anda kunjungi ketika sedang berlibur ke Kulon Progo.




1. Wisata Alam Kalibiru

Wisata alam yang menyajikan pemandangan alam ini terletak di Desa Hargowilis, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo.

Anda bisa menikmati pemandangan Waduk Sermo dari obyek wisata yang mempunyai ketinggian 450 mdpl.
Hanya cukup membayar Rp 5000 untuk tiket masuk anda juga bisa berswafoto di beberapa spot foto dengan menyewa jasa fotografer dengan harga berfariasi mulai dari Rp 10.000 tiap spot foto.
Beberapa wahana seperti skybike, gantole, aero games, flying fox dan wahana lainnya siap mengguncang adrenalin anda!

Salah satu spot foto di kawasan Wisata Alam Kali Biru


















2. Kedung Pedut

Kedung Pedut merupakan obyek wisata yang menyajikan pemandangan alam berupa kolam jernih yang berasal dari mata air di pegunungan menoreh. Terletak di Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo atau 15 kilometer dari pusat kota Wates atau bisa ditempuh dengan satu jam perjalanan. Di Wisata alam Kedung Pedut ini, anda cukup membayar Rp 5.000 untuk bisa bermain air. Ingat, hanya bermain air lho ya, bukan bermain mata apalagi bermain perasaan.

Kedung Pedut nampak dari atas















3. Kebun Teh Nglinggo

Kebun Teh Nglinggo terletak di sebelah utara kabupaten Kulon Progo tepatnya di dusun Nglinggo desa Pagerharjo kecamatan Samigaluh, atau sekitar satu setengah jam dari Kota Jogja. masuk ke dalam kebun teh Nglinggo cukup dengan membayar Rp 6000. Anda juga bisa melakukan swafoto dibeberapa spot foto yang tersedia atau sekedar eksplor kebun teh dengan menggunakan jeep dengan membayar sekitar Rp 300.000 per jeep.


Kebun Teh Nglinggo


4. Konservasi Tukik Pantai Trisik

Untuk obyek wisata selanjutnya, anda bisa berwisata sambil belajar bagaimana penyu bertelur hingga perawatan tukik. Lima dari tujuh spesies yang bermigrasi ke Pantai Trisik ini merupakan satwa yang dilindungi karena terancam kepunahannya. Kawasan konservasi penyu ini terletak di Desa Banaran Kecamatan Galur Kabupaten Kulon Progo atau sekitar 30 km dari Bandara Baru Kulon Progo. Anda cukup membayar Rp 6.000 untuk dapat masuk ke kawasan Pantai Trisik.


Tukik (anak penyu) yang ada di penangkaran



5. Taman Bendung Kamijoro

Taman Bendung Kamijoro terletak di desa Tuksono kecamatan Sentolo atau sekitar 20km dari bandara baru Yogyakarta. Bendung kamijoro sendiri berfungsi sebagai pengairan / irigasi serta penyuplai air ke Bandara Baru Yogyakarta. Di taman bendung kamijoro, anda bisa menyaksikan jembatan yang mirip seperti jembatan ampera di palembang dengan fasilitas berupa wahana permainan anak, penyewaan APV, warung makan, musholla dan toilet. Di taman bendung kamijoro anda juga bisa berswafoto di depan tulisan Taman Bendung Kamijoro yang juga tersedia dalam aksara jawa. Bagaimana? keren bukan?! Sampai saat tulisan ini dibuat anda tidak dipungut biaya untuk retribusi, cukup dengan membayar parkir saja sebesar Rp 2.000 untuk sepeda motor dan Rp 5.000 untuk mobil.


Taman Bendung Kamijoro
















6. Gua Kiskendo


Gua yang konon merupakan istana kera bernama Sugriwa Subali ini merupakan gua alami yang terletak di Desa Giripurwo, kecamatan Girimulyo kabupaten Kulon Progo. atau sekitar satu jam perjalanan dari Bandara Baru Yogyakarta. anda cukup membayar Rp 7.000 untuk bisa masuk ke kawasan Gua Kiskendo. Dengan kedalaman gua 800 meter dan terdiri dari beberapa lorong gua. Perlu diperhatikan keamanan jika anda akan masuk ke dalam gua karena kondisi gua basah dan licin serta banyak stalagtit dan stalagmit. Di bulan Juni anda juga bisa menyaksikan sendratari Sugriwa Subali dalam rangka Menoreh Tourism Festival yang diselenggarakan di Pelataran Gua Kiskendo.

Salah satu relief di depan Gua Kiskendo















7. Gua Kalilingseng

Gua buatan bangsa Belanda ini merupakan bekas pertambangan Mangaan (Mn) yang biasa kita temui untuk bahan baku batteray. Gua dengan kedalaman 200 meter ini terdapat di dusun Ringinardi, Dessa Karangsari, Kecamatan Pengasih Kabupaten Kulon Progo atau sekitar 15 menit dari pusat kota Wates. Jika anda ingin masuk ke dalam gua, bisa menyewa guide local karena memang belum terdapat penerangan di dalam gua.


Salah satu spot foto gua kalilingseng


















8. Gunung Ijo

Gunung ijo merupakan salah satu puncak tertinggi yang ada di perbukitan menoreh di sebelah barat, terletak di Desa Hargotirto, kecamatan kokap Kabupaten Kulon Progo, atau sekitar 1.5 jam perjalanan dari Bandara Internasional Yogyakarta yang ada di Temon. Sampai tulisan ini dibuat, anda cukup membayar untuk iuran kebersihan saja. Di atas puncak ini, anda bisa menikmati pemandangan pantai laut selatan serta bandara baru Yogyakarta!



Puncak Gunung Ijo






















9. CURUG PRAWAN

Anda pasti penasaran bukan dengan asal usul nama curug yang berlokasi di Dusun Gerbosari, Desa Sidoharjo, Kec. Samigaluh. Dinamakan curug prawan bukan berarti pengunjung yang diperbolehkan yang masih prawan atau seseorang yang masih prawan dapat dikabulkan permintaannya ketika mandi di bawah curug. BIG NO! melainkan kondisi alam yang masih alami dan belum terjamah oleh wisatawan seperti halnya curug - curug yang lain serta lokasi yang terpencil inilah asal muasal dinamakan curug prawan. Anda cukup membayar Rp 5.000 sebagai tanda masuk. Dan lokasi curug prawan ini berdekatan dengan embung Sidoharjo.


Curug Prawan saat musim kemarau






















10. Jogja Agro Park

Wisata yang baru diresmikan awal tahun 2019 ini menyajikan wisata edukasi dalam bidang perkebunan. Jogja Agro Park terletak di kecamatan Nanggulan, tepatnya di Dusun Sotan Desa Wijimulyo Kec. Nanggulan Kab. Kulon Progo atau sebelum SMK Negeri Nanggulan jika dari arah Jogja. Untuk saat ini belum dikenakan tiket masuk dan tanaman nya pun masih pendek karena baru diresmikan. Fasilitas yang tersedia yaitu kebun buah, kebun bunga, gudang, laboratorium, toilet dan musholla.


Jogja Agro Park










Itulah beberapa obyek wisata yang bisa saya rekomendasikan kepada anda, bagaimana? murah meriah bukan? jangan lupa rencanakan liburan anda bersama sahabat atau keluarga dengan matang sehingga bisa menjadi momen terbaik dalam hidup anda. Dan jangan lupa untuk berbagi artikel ini jika dirasa bermanfaat, oh iya berikan juga komentarmu pada kolom yang sudah mimin sediakan.

Sunday, September 1, 2019

Kulon Progo, Permatanya Pulau Jawa


Kulon Progo, apa yang ada dibenak anda ketika mendengar nama daerah yang satu ini? atau bahkan anda belum mengenalnya sama sekali? baik, jika anda belum tahu sama sekali. mari saya kenalkan!
jika anda pernah datang ke Yogyakarta saat ini anda bisa turun ke bandara baru yang berada di pinggir pantai. Ya, bandara berkelas internasional itu terletak di Kabupaten Kulon Progo.

Arti dari Kulon Progo sendiri berasal dari bahasa jawa, Kulon artinya Barat, sedangkan Progo merupakan nama sungai yang berhulu di Gunung Sindoro, Jawa Tengah dan bermuara di Samudera Hindia. Jadi Kulon Progo bermakna sebelah barat sungai Progo.

Secara geografis, Kabupaten Kulon Progo berbatasan dengan Kabupaten Purworejo di sebelah barat, Kabupaten Magelang di sebelah utara, sungai Progo di sebelah timur dan samudera hindia di sebelah selatan.

Logo Pariwisata Kab. Kulon Progo (sumber: google)

Kulon Progo mempunyai logo wisata The Jewel of Java yang berarti permatanya pulau jawa. Karena sudah lima tahun terakhir Kulon Progo digadang gadang menjadi gerbang pariwisata yang ada di pulau jawa. Seperti akses jalan menuju candi Borobudur yang terletak di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Pemerintah kabupaten Kulon Progo akan membuka akses jalur menucu candi budha terbesar di dunia itu. Selain itu wisatawan juga bisa mengeksplor obyek wisata di perbukitan menoreh seperti;  Waduk Sermo, Wisata alam Kalibiru, Pule Payung, Gunung Gajah, Kedung Pedut, Gua Kiskendo dan lainnya.
Selain beragam obyek wisata yang ada, Kabupaten Kulon Progo juga mempunyai makanan khas seperti geblek & tempe besengek, gula semut dan growol.

geblek & tempe besengek (sumber: google)

Untuk cinderamata, Kabupaten Kulon Progo mempunyai banyak kerajinan tangan berupa batik maupun kerajinan serat alam. Batik yang terkenal yaitu batik motif Geblek Renteng. Dengan bentuk menyerupai makanan khas Geblek yang mempunyai makna filosofi bahwa rejeki masyarakat Kulon Progo terus berputar dengan rasa gotong royongnya. Maka tak salah jika pemerintah Kabupaten Kulon Progo mempunyai tag line: Bela Beli Kulon Progo, dimana Kulon Progo bisa berdaya dengan memanfaatkan sumber daya alam dan sumber daya manusianya sendiri.
Sedangkan kerajinan serat alam bisa juga ditemui di Desa Sentolo, wisatawan bisa menemukan berbagai kerajinan mulai dari kalung, tas, sepatu, tempat lampu dan asesoris lainnya yang berasal dari serat alam seperti; pandan laut, encenggondok, pelepah pisang, rotan dan serat alam lainnya.

Batik Geblek Renteng (sumber: google)

Ini Dia Oleh - Oleh Khas Kulon Progo!

Geblek Besengek Icon Kuliner Kulon Progo Selain menyajikan keindahan alam yang luar biasa, Kabupaten Kulon Progo juga memiliki makana...